Nama
saya Alifia Batami Pratiwi. Saya biasa dipanggil fia. Tapi teman-teman di
kampus sering memanggil saya Alif. Alif artinya satu yang berarti anak pertama.
Diberi nama Batami karena pada saat
lahir papah saya sedang bertugas di Batam. Sedangkan pratiwi diambil
dari nama astronot wanita pertama yang pergi keluar angkasa dan satu-satunya
astronot wanita dari indonesia yaitu ibu Pratiwi Sudarmono. Saat itu orangtua
saya pengin saya nantinya menjadi orang sukses yang menggapai impiannya. Saya
terlahir di rumah nenek saya pada tanggal 19 September 1994 di Kota Ciamis.
Saya
terlahir di keluarga sederhana. Papah saya bernama Sukardi sedangkan mamah saya
bernama Didah Sri Nurmala. Papah saya bekerja sebagai anggota kepolisian
Republik Indonesia sedangkan mamah saya sebagai ibu rumah tangga. Tadinya mamah
bekerja sebagai guru olahraga di sekolah dasar tetapi berhenti saat mengandung
adik saya karena tidak diperbolehkan lagi oleh papah saya. Saya anak pertama
dari dua bersaudara. Maretha Rachma Bhintari adalah nama adik perempuan saya.
Dia biasanya dipanggil deama tetapi disekolahnya dia dipanggil maretha oleh
teman-temannya rachma lahir pada tanggal 11 maret 2002 di Banten. Saat ini adik
saya bersekolah di SDN 1 Karyamulya Cirebon. Dia akan segera menghadapi ujian
nasional untuk lulus dari sekolahnya dan melanjutkan kejenjang SMP. Adik saya
mempunyai sifat manja karena semua yang dia inginkan harus dituruti meskipun
begitu dia adalah anak yang pintar. Selama sekolah dia selalu mendapatkan
ranking 5 besar dikelasnya dan selalu mengikuti semua kegiatan disekolahnya
mulai dari pasus, pramuka, pocil, dan eskul tari. Sebenarnya sebelum rachma
lahir mamah saya sempat mengandung adik laki-laki tetapi mamah mengalami
keguguran karena lahir disaat yang belum semestinya. Akhirnya baru kelas 2 sd
saya mendapatkan adik perempuan.
Saat
ini kami tinggal di asrama polisi blok H nomor enam RT 001/RW OO5 Talun,
Kabupaten Cirebon. Sebelumnya kami tinggal di asrama polisi Serang, Banten
namun pada tahun 2002 kami harus pindah ke Cirebon karena papah dipindah
tugaskan. Kami pindah saat saya berumur tujuh tahun dan naik kekelas tiga.
Meskipun awalnya sulit untuk beradaptasi dilingkungan baru tetapi dengan
teman-teman yang baik saya dapat merasa nyaman dilingkungan baru ini.
Pada
umur 5 tahun saya memulai pendidikan di Taman Kanak-kanak Bhayangkari Serang.
Saya belajar di Tk selama 1 tahun lalu melanjutkan kejenjang berikutnya yaitu
Sekolah Dasar. Saat kelas 1 dan kelas 2 saya belajar di SDN 5 Serang lalu kelas
3 hingga lulus saya belajar di SDN 1 Kecomberan Cirebon. Prestasi saya pada
saat SD cukup membanggakan karena saya selalu mendapatkan peringkat sepuluh
besar di kelas hingga saat kelulusan sekolah saya mendapatkan peringkat satu di sekolah. Selain itu saat SD saya juga
sering mengikuti perlombaan olahraga salah satunya yaitu gerak jalan dan lompat
jauh. Setelah saya selesai pada tahun ajaran 2005/2006 lalu saya melanjutkan
pada jenjang selanjutnya yaitu di SMPN 11 Cirebon. Sama seperti di sekolah
dasar saat sekolah menengah pertama pun saya mendapatkan peringkat 10 besar
dikelas. Disini saya lebih banyak lagi mengikuti kegiatan atau organisasi
seperti Osis, Pramuka, Paskibra dan eskul olahraga lainnya. Seiring waktu
berlalu selama tiga tahun saya menyelesaikan pendidikan pada tahun ajaran
2008/2009 dan mendapatkan ijazah SMP. Kemudian saya melanjutkan ke jenjang
Sekolah Menengah Atas Negri 7 Cirebon pada tahun ajaran 2009/2010. Banyak
pengalaman dan pengetahuan selama saya melewati masa-masa remaja di seragam
putih abu-abu. Ada yang baik dan ada juga yang nakal tetapi tidak sampai
melewati batas. Saya lebih mencari jati diri saya yang sebenarnya disini.
Hingga akhirnya saya lulus dengan nilai ujian yang memuaskan pada tahun 2012.
Pada
saat akhir-akhir kelas tiga sekolah menengah atas saya mengikuti beberapa tes
perguruan tinggi baik negri maupun swasta. Awalnya saya sempat pesimis karena
tidak diterima di IPB jurusan ilmu gizi tetapi saya tetap melanjutkan dengan
tes-tes selanjutnya karena saya ingin membalas semua yang telah orangtua saya
berikan. Sampai akhirnya saya diterima dibeberapa perguruan tinggi diantaranya
yaitu S1 Manajemen Ekuitas, S1 Pend Matematika Unswagati, D3 Kebidanan
Poltekkes dan S1 PGSD UPI. Saya sempat bimbang hebat saat memilih antara
kebidanan dan pgsd tetapi setelah salat istikharah saya mendapatkan jawabannya
dari papah yang menyuruh saya untuk memilih pgsd aja. Menurut papah menjadi
guru adalah turunan karena mulai dari buyut, kakek, nenek, mamang semuanya
menjadi guru. Meskipun sebenarnya saya juga ingin menjadi bidan tetapi semoga
pilihan orangtua adalah yang terbaik untuk kedepannya, amin.
Pada
tanggal 28 agustus 2012 saya mengikuti acara mokaku di upi sebagai pertanda
saya telah menjadi mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia pada tahun ajaran
2012/2013. Tahun pertama tinggal sendiri di kota Bandung adalah hal yang
tersulit karena harus berpisah dengan orangtua tetapi saya berfikir ini adalah
jalan untuk menggapai impian saya, saya tidak boleh menyerah begitu saja
seperti arti nama diri saya sendiri. Saat ini saya tinggal di daerah Geger Arum
nomer 20b, Setiabudhi Bandung. Sekarang
saya sudah ada ditingkat 2 semester 3. Target saya lulus pas dalam 4 tahun kalu
bisa kurang dari itu dan impian saya selanjutnya yaitu meneruskan pada S2 lalu
menjadi dosen. Semoga impian saya tercapai, amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar